Rabu, 30 November 2011

cara kerja mesin blowing spinning

Fungsi mesin blowing :
1. Mencampur serat
2. Membuka gumpalan-gumpalan serat
3. Membersihkan serat dari kotoran yang ada didalamna
4. Membuat lap sebagai bahan untuk disuapkan kemesin carding.
PROSES KERJA MESIN BLOWING :
Setelah serat dicampur gumpalan serat disuapkan keatas creeper lattice dan jatuh pada bottom latice. Oleh bottom latice ini gumpalan serat diteruskan ke spike latice. Supaya penyuapan rata maka serat yang terbawa oleh spike latice diratakan oleh evener roll dengan cara dipukul, serat yang tidak terpukul diambil oleh beater,

kemudian dijatuhkan ke conveyer belt, kemudian conveyer belt diantarkan ke beater pada mesin ultra cleaner, dimesin ultra cleaner ini gumpalan gumpalan serat dipukul berturut turut oleh beater dan kotorannya jatuh melalui grid bars. Gumpalan serat ini diteruskan ke mesin TVO. Pada mesin TVO ini serat akan mengalami proses pembersihan dan kotorannya akan terpisah melalui grid bars.dari mesin TVO ini serat dihisap oleh FAN dan ajatuh diatas apron pada mesin hopper feeder 1, oelh apron mendatar ini gumpalan serat diteruskan ke spite laticedan penyuapannya diratakan oleh in cleane latice, serat yang tidak terpukul diambil oleh devver dan dijatuhkan ke feed latice serat ditekan oleh enthicing roll.
Dengan melalui feed roll serat masuk pada ruangan beater, serat mengalami pukulan dan kotoran akan jatuh melalui grid bars. Serat yg di pukul itu akan terlempar, serat yg terlempar kemudian dihisap oleh fan air cleaner, kemudian di teruskan ke screen, dr screen ini serat diambil oleh press roll.
Serat yg dihisap oleh fan disini terjadi dua jalur untuk meneruskan gumpalan serat itu ke mesin hoppen feeder 2, yg bekerjanya secara otomatis di sebut juga two way distributor, serat yg di hisap oleh fan ini jatuh di cleaned lattice sampai ke bottom lattice.
Oleh bottom lattice ini di teruskan ke spike lattice agar penyuapan ke mesin berikutnya rata, maka serat di pukul oleh evener roll, serat yg tidak terpukul diambil oleh beater dan dipukul oleh striper roll. Selanjutnya serat jatuh di atas feed lattice pasa mesin finisher sautcher, serat disuapkan ke ruang beater oleh feed roll.
Serat mendapat pukulan terakhir dan kotoran akan jatuh melalui grid bars, serat yang sudahdalam bentuk lapisan diteruskan ke pasangan callender roll, setelah keluar dari pasangan callender roll serat tersebut sudah berbentuk lap dan yang terakhir lap di gulung di atas lap roll.

SUMBER = momons, smk n 3/ stm jutex angkatan 2006 jurusan spinning

Label: ,

0 Komentar:

Posting Komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda